Gibran Gabung Golkar, Dampak Politiknya Sampai ke Pemilu 2029

menjadikan dirinya sebagai salah satu calon presiden pada pemilihan umum (pemilu) mendatang.

Gibran Gabung Golkar, Dampak Politiknya Sampai ke Pemilu 2029
Gibran Rakabuming Raka. Foto: Ist

MONDE--Apabila Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, bergabung dengan Partai Golkar maka akan berdampak terhadap perpolitikan nasional.

"Jadi, dampaknya itu adalah pada semakin dinamisnya politik ya," kata Guru Besar Ilmu Politik Universitas Andalas (Unand) Prof Asrinaldi kepada ANTARA, Jumat (17/1/2025).

Ia menjelaskan, bergabungnya Gibran ke Golkar menjadikan dirinya sebagai salah satu calon presiden pada pemilihan umum (pemilu) mendatang, yakni Pemilu 2029.

"Dan itu yang kita dapat lihat nanti, persaingan kader-kader muda di partai politik yang ada dalam sistem politik," ujarnya menjelaskan potensi persaingan pada pemilu mendatang.

Walaupun demikian, ia mengatakan bahwa terdapat syarat agar Gibran maju sebagai capres dari Golkar nantinya, yakni memiliki sikap dan kapabilitas yang mumpuni sebagai Wapres pada saat ini.

Menurutnya, syarat tersebut ada karena masyarakat ke depannya akan semakin rasional dalam memilih dan menilai calon pemimpin bangsa berikutnya.

Pada kesempatan berbeda, Ketua Umum Relawan Pro-Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi meminta publik menunggu saat menanggapi isu Gibran bergabung dengan Golkar.

"Ya kita tunggu saja. Tunggu, tunggu besok (Sabtu, 18/1)," kata Budi Arie di Istana Kepresidenan, Jumat.*