Di HUT ke-45, Ayodya Pala Ingin Depok Jadi Kota Tari

"Dari tari UMKM bisa tumbuh, termasuk mal-mal bisa rame dengan kegiatan seperti ini," kata Supian Suri.*

Di HUT ke-45, Ayodya Pala Ingin Depok Jadi Kota Tari
Walikota Depok Supian Suri didampingi istrinya, Cing Ikah, bersama pengurus dan anak didik Sanggar Ayodya Pala di Mal Pesona Square, Minggu (27/4/2025). Foto: Diskominfo

MONDE--Sanggar Seni Tari Ayodya Pala Kota Depok diharapkan bisa menjadi magnet pemikat wisatawan.

Harapan itu disampaikan Walikota Depok, Supian Suri, saat menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Ayodya Pala di Mal Pesona Square, Minggu (27/4/2025).

"Saya yakini salah satu orang banyak datang ke Depok karena belajar nari di Ayodya Pala," ujar Supian.

Menurutnya, sanggar tari dapat menjadi wadah bagi anak-anak untuk belajar dan mengembangkan bakat mereka di bidang seni tari. Dengan begitu, mereka juga telah membantu melestarikan warisan budaya daerah.

Terkait hal itu, Supian Suri memberikan izin kepada Sanggar Ayodya Pala dan sanggar tari lainnya di Kota Depok untuk menggunakan fasilitas Alun-alun timur dan barat, sebagai tempat latihan dan pertunjukan anak-anak menari.

"Saya minta tolong adakan event rutin setiap setahun sekali, sehingga orang darimana saja tahu ada kegiatan tari di Depok misalkan," katanya.

Ia juga mendukung penuh harapan dan keinginan Sanggar Ayodya Pala untuk menjadikan Depok sebagai Kota Tari.

"Dari tari nanti UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) bisa tumbuh, termasuk mal-mal bisa rame dengan kegiatan seperti ini," demikian Supian Suri.*