BRI Liga 1: Persija, the Draw Spesialist
Macan Kemayoran harus puas bermain imbang 1-1 dengan Persita Tangerang.
MONDE - Lagi-lagi draw. Persija Jakarta kembali tak mampu mempertahankan keunggulannya, dalam laga lanjutan BRI Liga-1, Ahad (3/12/23), di Stadion Utama, Gelora Bung Karno.
Di hadapan 50 ribu pendukungnya, Macan Kemayoran harus puas bermain imbang 1-1 dengan Persita Tangerang.
Dari 22 kali laga, Persija hanya 6 kali menang, 5 kalah, dan 11 draw. Jumlah hasil imbang Persija merupakan yang terbanyak dari seluruh peserta kompetisi liga1.
Sementara ada 6 klub termasuk Persib Bandung yang saat ini berada di puncak klasemen 8 kali draw. Selain itu, 5 klub lain yang juga sama drawnya dengan Persib, Rans Nusantara, Barito Putera, Deqa United, PSS Sleman, dan Bhayangkara.
Kehilangan ‘Ruh’
Gregetan dan agak kesal setiap melihat penampilan Persija. Sebagai wartawan yang mengikuti perjalan Persija sejak masih di Perserikatan, dan sebagai mantan wakil manajer di era Mas Haryanto Baijuri, inilah Persija yang berbeda.
Beberapa orang mengatakan Persija seperti kehilangan 'ruh'. Mereka bermain seperti tidak memiliki motivasi selain hanya memenuhi kewajiban sebagai pemain. Tidak memiliki daya gedor, tidak juga solid dalam bertahan. Padahal, Persija memiliki rekam jejak sebagai yang baik.
Dalam banyak laga yang saya saksikan, hampir rata-rata pemain, jika kehilangan bola, tidak berupaya secara sungguh-sungguh untuk merebut kembali. Dengan begitu, maka tak heran Persija mudah sekali dipatahkan kemenangannya.
Jika situasi seperti itu tidak segera diatasi, maka bukan tidak mungkin nasib Persija akan sama dengan PSMS Medan dan Persipura Jayapura, terlempar ke liga-2. Padahal baik PSMS maupun Persipura memiliki rekam jejak sebagai klub hebat yang mampu menyumbangkan deretan pemain nasional berkelas.
Persija pun demikian. Sejak era 1960an, Persija adalah klub bertabur bintang dan selalu menyumbangkan pemain-pemain hebat ke dalam tim nasional. Jadi, jika manajemen Persija tidak segera berbenah, maka bukan tidak mungkin Persija akan tinggal nama.
Dibanding dengan klub lain, Persija adalah ub dengan jumlah pendukung terbanyak. Tha Jakmania yang tercatat tidak kurang dari 60-100 ribu anggota. Jumlah mereka erbeda ripis denfan bobotoh Persib.
Namun di musim ini, jumlah pendukung seperti tidak punya arti untuk memberi dukungan. Sekali lagi, jika manajemen tidak segera berbenah, maka Persija akan kehilangan segalanya......
M. Nigara
Wartawan Sepakbola Senior