RW Diguyur Rp300 Juta, Lurah Sukamaju: Tingkatkan Kualitas Infrastruktur

MONDE--Alokasi dana Rp300 juta per RW yang mulai digulirkan pada Musrenbang tahun 2026 direspons positif oleh aparatur pemerintahan tingkat kelurahan di Kota Depok, termasuk di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong.

Lurah Sukamaju, Indra Cahyadi, menyebut program ini sebagai langkah maju untuk mewujudkan pembangunan yang lebih merata dan sesuai kebutuhan masyarakat di setiap wilayah.

"Dengan anggaran yang langsung dialokasikan ke RW, masyarakat memiliki kesempatan lebih besar untuk mengusulkan program dan pembangunan yang spesifik sesuai kebutuhan di wilayah mereka. Ini juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas infrastruktur, fasilitas umum, serta memperkuat program sosial berbasis komunitas," kata Indra Cahyadi, Jumat (7/2/2025).

Namun ia mengingatkan pentingnya pengelolaan dana secara transparan dan akuntabel, agar anggaran tersebut benar-benar tepat sasaran.

"Pengawasan dan keterlibatan masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan dana ini digunakan dengan baik tanpa penyalahgunaan," paparnya.

Indra juga mengingatkan agar program alokasi dana Rp300 juta per RW ini dapat dikelola dengan transparansi dan melibatkan masyarakat secara aktif.

"Transparansi dan akuntabilitas, proses pengelolaan dana harus terbuka, dengan pelaporan yang jelas kepada masyarakat," ujarnya.

"Prioritas kebutuhan warga. Program yang diajukan harus benar-benar berbasis kebutuhan, baik fisik seperti infrastruktur maupun sosial seperti kesehatan dan pemberdayaan ekonomi," sambungnya.

Termasuk efisiensi dan keberlanjutan, anggaran ini sebaiknya digunakan untuk proyek yang berdampak jangka panjang dan melibatkan inovasi, termasuk kolaborasi dengan sektor swasta.

"Semoga pembangunan di Kelurahan Sukamaju bisa berjalan lebih merata, adil, dan berkelanjutan. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder di Kelurahan Sukamaju dan Pemkot Depok atas dukungan dan komitmen untuk menjadikan pembangunan tahun 2026 semakin maju," pungkasnya.*