Warga RW 014 Bojongsari Dilatih Palang Pintu, Tradisi Budaya Betawi

pelatihan ini merupakan bantuan dari CSR PT PLN Persero yang diberikan melalui Komunitas Krukut Pecinta Alam (Krupala).

Warga RW 014 Bojongsari Dilatih Palang Pintu, Tradisi Budaya Betawi
Warga RW 14 Bojongsari seusai mengikuti pelatihan seni palang pintu. Foto: Ist

MONDE--Belasan warga RW 14 yang bermukim di sekitar kawasan wisata Situ Tujuh Muara, Kelurahan Bojongsari, dilatih kebudayaan Palang Pintu.

Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan peran masyarakat di Bojongsari untuk menjaga tradisi budaya Betawi, yaitu palang pintu yang menggabungkan seni bela diri dan pantun.

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) RW 14 Bojongsari, Daud Sulaiman, mengatakan pelatihan ini merupakan salah satu bantuan yang berasal dari Coorporate Social Responsibility (CSR) PT PLN Persero yang diberikan melalui Komunitas Krukut Pecinta Alam (Krupala).

"Alhamdulillah bantuan ini membuat masyarakat sangat senang, sebab selain skill bertambah juga nantinya akan menjadikan masyarakat lebih produktif," kata Daud, Jumat (27/12/2024).

Pelatihan ini dipusatkan di area Situ Tujuh Muara, dan diikuti oleh 15 orang. Mereka dilatih langsung oleh anggota Krupala, mulai dari gerakan-gerakan silat hingga pantun yang menarik.

"Pesertanya rata-rata remaja dan orang dewasa. Semua peserta laki-laki," kata Daud.

Ia berharap, kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi para pesertanya di kemudian hari, sekaligus menjadi potensi lokal dalam mengembangkan kawasan wisata di wilayah Bojongsari.

"Jadi dengan keahlian palang pintu ini masyarakat bisa berdaya, membuka peluang usaha dengan menerima tawaran pada acara pernikahan maupun khitanan yang di beberapa wilayah masih menggunakan seni palang pintu sebagai acara pembukanya," pungkasnya.*